Sudah bukan rahasia lagi, hasil penelitian para ahli menunjukkan merokok itu tidak baik bagi kesehatan. Dan ini juga ternyata ada kaitannya dengan tingkat kesuburan wanita serta keberhasilan proses bayi tabung. Informasi ini banyak diberitakan di internet, search saja di web/internet dengan keywords “IVF smoke”.
Ada penelitian yang menyatakan tingkat kesuksesan sampai melahirkan dalam proses bayi tabung bagi perokok ternyata 28% lebih rendah dari bukan perokok. Efeknya mirip dengan kalau kita berumur sekitar 10 tahun lebih tua, kalau kita merokok dan sekarang berumur 35 thn berarti tingkat keberhasilan bayi tabung seperti kalau sudah berumur 45 thn.
Tingkat keguguran waktu hamil bagi perokok hampir 25% lebih tinggi dari yang bukan perokok.
Ada juga yang bilang tingkat kehamilan bayi tabung bagi perokok 2 kali lebih kecil dari yang bukan perokok.
Ternyata suami perokok juga memperkecil keberhasilan bayi tabung, mungkin berkaitan dengan kualitas sperma yang akan mempengaruhi tingkat kualitas embrio akhirnya.
Dst…dst… waduh semuanya menyatakan merokok tidak baik buat bayi tabung. Untung saya dan suami saya tidak merokok meskipun ayah saya & ayah suami perokok berat …
Tidak ada cara lain kalau mau tingkat keberhasilan bayi tabung lebih besar… berhentilah merokok… kalau tidak bisa atau susah banget ya kurangilah merokok… kalau tidak bisa juga wah repot juga ya… Secara matematis kalau mau chance berhasil lebih tinggi ya waktu embrio transfer embrio yang dimasukkan lebih banyak terus diimbangi dengan makan makanan bergizi atau bervitamin supaya bisa mengimbangi efek jelek merokok.
Saya sarankan konsultasi sama dokter untuk pastinya… keterangan diatas hanya pendapat saya loh.
Berhenti merokok merupakan jalan terbaik…
wah gw termasuk bandel donk !! gw merokok , sekarang usia 30 tambah 10 karena merokok 40 an donk hahahaha . STOP merokok !!